Gelar penyemprotan disinfektan tahap ke 2 BAZNAS Kota Yogyakarta bekerja sama dengan Kementrian Agama Kota Yogyakarta untuk pondok pesantren di wilayah Kota Yogyakarta
Sebagai wujud kepedulian dalam mencegah penyebaran COVID-19, kementrian Agama Kota Yogyakarta bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) kota Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan penyemprotan disinfektan tahap ke 2 pada seluruh pondok pesantren se Kota Yogyakarta. (1/9/2020) Kegiatan ini akan di selenggarakan pada hari senin–rabu pada tanggal 31 agustus – 2 september 2020. Penyemprotan disinfektan dilakukan di masing-masing pondok pesantren, pukul 08.00 WIB hingga selesai. Adanya bantuan penyemprotan disinfektan ini sebagai wujud tanggung jawab kami untuk mendukung program pemerintah dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19. Oleh karena itu, kita harus bekerja sama agar pandemi ini dapat berangsur hilang. Langkah ini merupakan bagian dari upaya Kementerian Agama yang bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Yogyakarta untuk dapat memaksimalkan perlindungan pada pondok-pondok pesantren di kota Yogyakarta yang penularannya berpotensi cukup besar. penyemprotan disinfektan ini akan dilakukan di 18 titik pondok pesantren di seluruh kota Yogyakarta. Untuk pelaksanaan disinfektan pada hari senin tanggal 31/8 akan dilakukan di 6 pondok pesantren Diantaranya ma’hadul Makfufin, PP. Al ikhlas, PP. Al Islam, PP. Ali bin abi thalib, PP. Siti Khotijah, PP. Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta. Kemudian pada hari selasa dan rabu tanggal 1 september akan dilakukan di pondok pesantren Timoho PP. Minhajut Tamyis, PP. Ulul Albab, PP. Muhammadiyah Al Amin, PP. Al islah, PP. Nurul Umman Putri, PP. Fauzul Muslimin, selanjutnya pada hari rabu tanggal 2 september PP. Mahasiswa Ar Royyan Baitul Hamdi, PP. Rabingan Prawoto, PP. As Sakinah (SMA Muh 1), PP. Al Barokah, bener, PP. Mualimat Muhammadiya Yogyakarta. Di harapkan dengan adanya bantuan ini dapat membatu pondok-pondok di kota Yogyakarta dapat memutus rantai penyebaran covid-19 dan virus-virus lainya sehingga santri-santri dapat terhindar dari berbagai penyakit menular.
Pewarta : Rivani Sukmawati/ Resta Ayu Mitayani
Editor : Jihan Nabila Yusuf