BAZNAS KOTA YOGYAKARTA

Yogyakarta, 22 Oktober 2024 — BAZNAS RI melalui BAZNAS Kota Yogyakarta kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui Program Rumah Layak Huni (RLHB). Salah satu penerima manfaat dari program ini adalah Bapak Abu Basiran, warga Malangan UH 7/494, Giwangan, Umbulharjo, Yogyakarta, yang menerima dana stimulan sebesar Rp 25.000.000 untuk merenovasi rumahnya. Stimulan ini diberikan sebagai bagian dari upaya mewujudkan hunian yang lebih layak dan sehat bagi warga kurang mampu.

Dalam acara seremonial pembukaan yang berlangsung pada Selasa, 22 Oktober 2024, Bapak Abu Basiran beserta keluarga menyambut dengan penuh syukur bantuan yang diberikan oleh BAZNAS. Turut hadir dalam acara tersebut, Lurah Giwangan, Dyah Murniwarini, yang menyampaikan apresiasi atas program RLHB yang dinilai sangat membantu masyarakat dalam meningkatkan taraf hidup, terutama dalam hal hunian.

Dyah Murniwarini, dalam sambutannya, menyatakan bahwa bantuan dari BAZNAS ini bukan hanya sekedar memberikan dana untuk renovasi rumah, tetapi juga sebagai bentuk perhatian nyata dari lembaga zakat kepada warga yang membutuhkan. "Program ini sangat positif dan memberikan harapan baru bagi warga seperti Bapak Abu Basiran. Saya berharap bantuan ini tidak hanya menjadi stimulus ekonomi, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup keluarga yang tinggal di rumah ini," ungkapnya.

Tidak hanya itu, acara ini juga dihadiri oleh Forkompimtren Umbulharjo, Ketua RT, Ketua RW, Takmir masjid, dan tokoh masyarakat setempat, yang turut memberikan dukungan moral kepada Bapak Abu Basiran. Kehadiran para tokoh ini menjadi simbol solidaritas yang kuat antara BAZNAS dan masyarakat dalam mewujudkan kesejahteraan sosial secara bersama-sama.

Ketua BAZNAS Kota Yogyakarta, Drs. H. Syamsul Azhari, menjelaskan bahwa Program RLHB ini merupakan bagian dari upaya BAZNAS RI untuk memberikan solusi terhadap masalah rumah tidak layak huni di berbagai daerah, termasuk Kota Yogyakarta. Melalui program ini, BAZNAS RI menyalurkan dana stimulan sebesar Rp 25.000.000 untuk setiap rumah yang terpilih untuk direnovasi.

"Untuk tahun ini, ada lima rumah yang menjadi target renovasi melalui program RLHB. Saat ini, dua rumah sudah mulai proses renovasi, termasuk rumah Bapak Abu Basiran, dan tiga rumah lainnya sedang dalam tahap pendataan. Dana stimulan yang kami berikan memang hanya bersifat pemicu, sehingga kami sangat berharap adanya partisipasi dari masyarakat, baik berupa tenaga, bahan bangunan, maupun bantuan dalam bentuk lainnya," jelas Drs. H. Syamsul Azhari dalam sambutannya.

Ia juga menambahkan bahwa keterlibatan masyarakat sangat penting dalam menyukseskan program ini. Dengan partisipasi aktif dari warga sekitar, diharapkan proses renovasi rumah dapat berjalan dengan lebih cepat dan efisien. "Gotong royong adalah kunci dari keberhasilan program ini. Kami ingin masyarakat ikut terlibat, baik dalam bentuk uang, barang, maupun bahan bangunan, sehingga rumah yang layak huni dapat segera terwujud," tambahnya.

Harapan dari Warga dan Pemerintah Setempat

Bapak Abu Basiran, sebagai penerima manfaat, mengucapkan terima kasih kepada BAZNAS RI dan BAZNAS Kota Yogyakarta atas bantuan yang diberikan. Menurutnya, bantuan stimulan ini sangat membantu keluarganya untuk bisa memperbaiki rumah yang selama ini sudah dalam kondisi memprihatinkan. "Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada BAZNAS. Bantuan ini adalah berkah bagi kami, dan kami berharap dapat segera menyelesaikan renovasi agar rumah kami menjadi lebih layak untuk ditinggali," kata Bapak Abu Basiran.

Lurah Giwangan, Dyah Murniwarini, juga menyampaikan harapannya agar program ini dapat terus berlanjut dan semakin banyak rumah tidak layak huni yang bisa diperbaiki di wilayah Giwangan dan sekitarnya. Ia menilai bahwa kolaborasi antara BAZNAS dan masyarakat perlu terus diperkuat agar semakin banyak warga yang dapat merasakan manfaat dari program-program sosial seperti RLHB.

Program RLHB BAZNAS ini merupakan salah satu bentuk konkret dari komitmen lembaga zakat dalam mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Dengan terus melibatkan berbagai pihak, diharapkan program ini dapat menjadi solusi jangka panjang bagi masalah perumahan tidak layak huni, tidak hanya di Yogyakarta, tetapi juga di seluruh Indonesia.

Melalui dukungan masyarakat, pemerintah, dan lembaga zakat, rumah layak huni bukan lagi impian yang jauh dari jangkauan, melainkan kenyataan yang bisa diwujudkan bersama.

*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.
https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat 
Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id