BAZNAS Microfinance Masjid (BMM) BAZNAS Kota Yogyakarta Terima Kunjungan Studi Tiru BAZNAS Kabupaten Kulon Progo dan Takmir Masjid Al Barokah Kulon Progo.

Yogyakarta, 23 Januari 2025/23 Rajab 1446 – Dalam upaya meningkatkan efektivitas pengelolaan zakat, infak, sedekah, dan dana sosial keagamaan lainnya (ZIS-DSKL), serta pengembangan program pemberdayaan umat, Pimpinan BAZNAS Kulon Progo dan Takmir Masjid Al Barokah Kulon Progo lakukan kunjungan silaturahmi studi tiru ke Tim Pengelola BMM BAZNAS Kota Yogyakarta. Kunjungan diterima  pengelola BMM BAZNAS Kota Yogyakarta, Kenggy Gilang Ramadhan beserta Tim Pengelola BMM Masjid Pangeran Diponegoro Balaikota Yogyakarta (MPD) dan Tim Pengelola BMM Masjid Al Ikhlas Mrican.

Wakil Ketua II BAZNAS Kulon Progo, menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk mempelajari pengelolaan BMM BAZNAS Kota Yogyakarta yang telah terbukti sukses dalam memberdayakan umat melalui optimalisasi dana ZIS-DSKL. “Kami berharap hasil dari studi tiru ini dapat menjadi inspirasi bagi pengelolaan BMM BAZNAS Kulon Progo di Masjid Al Barokah untuk lebih inovatif dan bermanfaat bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.  

BAZNAS RI melalui BAZNAS Kota Yogyakarta telah meluncurkan BMM di dua tempat yakni Masjid Pangeran Diponegoro Balaikota Yogyakarta dan Masjid Al Ikhlas Mrican. Kedua BMM tersebut dijadikan percontohan bagi BMM di daerah lain. BMM MPD dikenal dengan program unggulan berupa pemberdayaan ekonomi berbasis masjid, termasuk pelatihan kewirausahaan bagi mustahik dan pengelolaan koperasi masjid yang memberikan manfaat bagi jamaah. Sementara itu, BMM Al Ikhlas Mrican memprioritaskan program sosial seperti bantuan sembako bulanan bagi keluarga kurang mampu dan beasiswa pendidikan bagi anak yatim dan dhuafa.  

Keduanya sepakat bahwa sedekah merupakan pilar utama dalam menciptakan kemandirian umat. Dalam diskusi tersebut, Ustaz Muhammad Hidayat memaparkan bagaimana pengelolaan sedekah yang transparan dan akuntabel dapat meningkatkan kepercayaan jamaah. “Kepercayaan ini yang menjadi modal utama bagi BMM untuk terus berkembang,” tegasnya.  
  
Di akhir kunjungan, delegasi dari Masjid Al Barokah dan BAZNAS Kulon Progo mengapresiasi keberhasilan kedua BMM dalam mengelola ZIS-DSKL secara profesional dan berkelanjutan. Ketua Takmir Masjid Al Barokah, Ustaz Ridwan, mengungkapkan, “Kami sangat terinspirasi dengan program-program yang telah dijalankan oleh BMM MPD dan Al Ikhlas Mrican. Kami berharap dapat mengadaptasi konsep ini di Kulon Progo.”  

Kunjungan ini tidak hanya mempererat tali silaturahmi antar pengelola masjid, tetapi juga menjadi langkah awal bagi kolaborasi strategis dalam pemberdayaan umat. Dengan adanya sinergi ini, diharapkan pengelolaan ZIS-DSKL di setiap masjid dapat semakin efektif dalam memberikan manfaat luas bagi masyarakat.

====================
*Tunaikan zakat/infaq, melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.
https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat  
Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id