Palestina dalam Perspektif Al-Qur'an dan Hadits

Palestina bukan sekadar wilayah geografis atau isu politik semata. Bagi umat Islam, Palestina memiliki makna yang jauh lebih mendalam, yaitu sebagai tanah suci yang diberkahi dan memiliki kaitan erat dengan ajaran Islam. Palestina disebut secara tersirat maupun tersurat dalam Al-Qur’an dan banyak dijelaskan dalam hadits-hadits Nabi Muhammad SAW.
1. Palestina dalam Al-Qur’an
a. Tanah yang Diberkahi
Allah SWT menyebut Palestina sebagai tanah yang diberkahi. Dalam Surah Al-Isra ayat 1, Allah berfirman:
"Maha Suci Allah yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya..."
(QS. Al-Isra: 1)
Masjid Al-Aqsha, yang berada di Yerusalem, Palestina, disebut sebagai tempat yang diberkahi sekelilingnya. Ini menunjukkan keutamaan Palestina dalam pandangan Islam.
b. Negeri Para Nabi
Palestina juga dikenal sebagai tanah para nabi. Banyak nabi yang diutus di wilayah ini, seperti Nabi Ibrahim, Nabi Daud, Nabi Sulaiman, hingga Nabi Isa. Dalam Al-Qur'an disebutkan:
"Dan Kami selamatkan Ibrahim dan Luth ke sebuah negeri yang telah Kami berkahi untuk seluruh alam."
(QS. Al-Anbiya: 71)
Para ulama tafsir menjelaskan bahwa negeri yang dimaksud adalah Syam, termasuk Palestina di dalamnya. Ini menunjukkan betapa istimewanya Palestina sebagai pusat dakwah para nabi.
c. Tanah Perjuangan Melawan Kezaliman
Palestina juga dipotret dalam Al-Qur'an sebagai tanah yang menuntut perjuangan dan pembelaan dari orang-orang beriman. Dalam Surah Al-Maidah ayat 21, Allah memerintahkan Bani Israil untuk memasuki tanah suci (Al-Ardh Al-Muqaddasah) yang dikaruniakan kepada mereka.
"Hai kaumku, masuklah ke tanah suci yang telah ditentukan Allah bagimu..."
(QS. Al-Maidah: 21)
Walau konteksnya merujuk pada umat terdahulu, pesan perjuangan dan pembelaan atas tanah suci tetap relevan hingga hari ini.
2. Palestina dalam Hadits Nabi
a. Keutamaan Shalat di Masjid Al-Aqsha
Rasulullah SAW bersabda:
"Tidaklah layak seseorang melakukan perjalanan jauh kecuali ke tiga masjid: Masjidil Haram, Masjid Nabawi, dan Masjidil Aqsha."
(HR. Bukhari, No. 1189; Muslim, No. 1397)
Hadits ini menunjukkan bahwa Masjid Al-Aqsha memiliki keutamaan spiritual luar biasa, sejajar dengan dua masjid suci lainnya.
b. Palestina Sebagai Kiblat Pertama Umat Islam
Sebelum menghadap ke Ka'bah, Rasulullah SAW dan para sahabat awalnya shalat menghadap ke arah Baitul Maqdis di Palestina. Ini menunjukkan betapa eratnya hubungan spiritual umat Islam dengan tanah Palestina.
c. Palestina di Akhir Zaman
Dalam hadits akhir zaman, Palestina disebut sebagai tempat berkumpulnya umat Islam untuk melawan kezaliman. Rasulullah SAW bersabda:
"Akan senantiasa ada sekelompok umatku yang tampil membela kebenaran, mereka menang melawan musuh-musuh mereka hingga datang keputusan Allah. Mereka tetap seperti itu hingga akhir zaman."
Lalu para sahabat bertanya: "Di mana mereka, wahai Rasulullah?" Beliau menjawab: "Di Baitul Maqdis dan sekitar Baitul Maqdis." (HR. Ahmad, No. 22320)
Hadits ini menggambarkan bahwa Palestina akan selalu menjadi pusat perjuangan mempertahankan kebenaran hingga hari kiamat.
3. Palestina dan Tanggung Jawab Umat Islam
Dari perspektif Al-Qur'an dan hadits, Palestina bukan sekadar isu lokal bangsa Palestina saja, melainkan isu akidah dan tanggung jawab seluruh umat Islam. Membela Palestina adalah bagian dari membela kehormatan Islam, menjaga tanah suci, serta melanjutkan amanah para nabi. Ini bukan sekadar masalah politik, melainkan panggilan iman.
Allah SWT berfirman:
"Sesungguhnya umat ini adalah umat yang satu, dan Aku adalah Tuhanmu, maka sembahlah Aku." (QS. Al-Anbiya: 92)
Kesatuan umat Islam dalam membela Palestina mencerminkan kesadaran spiritual dan tanggung jawab kolektif sebagai satu tubuh umat.
Palestina memiliki tempat istimewa dalam ajaran Islam, baik dalam Al-Qur’an maupun hadits Nabi Muhammad SAW. Ia adalah tanah suci, tanah para nabi, kiblat pertama umat Islam, dan simbol perjuangan melawan kezaliman. Membela Palestina bukan sekadar isu kemanusiaan, melainkan panggilan keimanan. Setiap umat Islam punya kewajiban moral dan spiritual untuk peduli dan mendukung perjuangan rakyat Palestina.
*Tunaikan zakat, infaq, sedekah melalui Kantor Digital BAZNAS Kota Yogyakarta.
https://kotayogya.baznas.go.id/bayarzakat
Kunjungi juga website: https://baznas.jogjakota.go.id
Editor : Ashifuddin Fikri
Writer : Nur Isnaini Masyithoh